banner

Selasa, 19 Juni 2012

Guruku Sayang


enam tahun bersama
sedih dan gembira
tangis dan tawa
terngiang dalam telinga
terpendar dari mata
terekam dalam ingatan
terukir dalam hati

masa  itu takkan bisa tergantikan
tapi waktu terus berjalan
dan kami harus melangkah ke depan

Guruku tercinta,
Kau ajari kami
yang belum tahu menjadi tahu
yang belum bisa menjadi terbiasa
yang buram menjadi bercahaya
yang buruk menjadi mulia
yang putih menjadi berpelangi

Guruku sayang,
ketidakpatuhan kami
kesalahan kami
tergelincirnya lidah kami
sudilah engkau maafkan

kini tiba saatnya
Kutunaikan langkah menuju masa depan
demi  cita yang  tlah terangkai dalam impian
demi doa bunda sejak kami dalam buaian

Selamat tinggal guruku
Kami  akan senantiasa mengingat dan mengenang jasamu
Yang takkn pernah terbalas
sampai kapan pun

(by Padmi Yuna)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified